Hari ini kita akan membahas sesuatu yang sering dianggap sepele padahal dipakai setiap hari waktu ngoding: operator aritmatika, operator logika, dan operator perbandingan di Golang.
Terdengar sederhana?
Tentu saja.
Tapi kalau kamu salah paham sedikit, efeknya bisa seperti salah memasukkan angka rekening: hasilnya bisa bikin hidup berantakan.
Makanya, yuk kita bahas pelan–pelan tapi lengkap!
Apa Itu Operator dalam Golang?
Operator itu sederhana: simbol yang memberi tahu komputer harus melakukan sesuatu. Bisa tambah, kurang, bandingkan nilai, atau ambil keputusan logis.
Kalau di kehidupan nyata:
-
Operator aritmatika = kalkulator.
-
Operator perbandingan = orang yang suka “membanding-bandingkan”.
-
Operator logika = teman yang selalu “kalau.. maka..”.
Di Golang, ketiganya adalah pondasi membuat flow program bekerja.
Operator Aritmatika di Golang
Operator aritmatika adalah alat buat ngitung. Cocok untuk menghitung jumlah, mengurangi stok barang, menghitung total belanja, atau sekadar memastikan uang jajan cukup sampai tanggal tua.
Berikut operator aritmatika di Go:
| Operator | Fungsi |
|---|---|
+ |
Penjumlahan |
- |
Pengurangan |
* |
Perkalian |
/ |
Pembagian |
% |
Modulus (sisa bagi) |
Contoh Penggunaan
a := 10
b := 3
fmt.Println(a + b) // 13
fmt.Println(a - b) // 7
fmt.Println(a * b) // 30
fmt.Println(a / b) // 3
fmt.Println(a % b) // 1
Catatan:
-
Pembagian integer di Go selalu dibulatkan ke bawah.
-
10 / 3=3, bukan3.333.... -
Kalau mau hasil pecahan, salah satu harus float64.
Contoh:
hasil := float64(a) / float64(b) Operator Aritmatika Khusus
Go juga punya operator shortcut, yang enaknya kayak tombol pintas di keyboard:
| Operator | Arti |
|---|---|
a++ |
a = a + 1 (increment) |
a-- |
a = a - 1 (decrement) |
a += b |
a = a + b |
a -= b |
a = a - b |
a *= b |
a = a * b |
a /= b |
a = a / b |
a %= b |
a = a % b |
Contoh:
x := 5
x++ // jadi 6
x += 10 // jadi 16
x-- // jadi 15
Penjelasan:
Ini seperti saat kamu makan gorengan:
-
Makan satu →
gorengan-- -
Ditawari lagi teman →
gorengan += 2 Dompet menipis → sisanya jadi
gorengan--lagi.
Operator Perbandingan di Golang
Operator perbandingan dipakai untuk… yah, membandingkan. Cocok buat pengecekan kondisi, validasi login, atau sekadar memastikan nilai input tidak ngawur.
| Operator | Fungsi |
|---|---|
== |
apakah sama? |
!= |
apakah tidak sama? |
> |
lebih besar |
< |
lebih kecil |
>= |
lebih besar atau sama |
<= |
lebih kecil atau sama |
Contoh Penggunaan
a := 10
b := 20
fmt.Println(a == b) // false
fmt.Println(a != b) // true
fmt.Println(a > b) // false
fmt.Println(a < b) // true
fmt.Println(a >= 10) // true
fmt.Println(b <= 10) // false
👀 Catatan Penting:
-
Hasil operator perbandingan selalu boolean (true/false).
-
Tidak bisa dibandingkan beda tipe data secara langsung.
Contoh error:
fmt.Println("10" == 10) // ❌ error Operator Logika di Golang
Operator logika adalah “otak keputusan” dalam program. Cocok untuk kondisi IF, validasi bersyarat, atau sistem login yang butuh lebih dari satu syarat.
| Operator | Fungsi |
|---|---|
&& |
AND (dan) |
| ` | |
! |
NOT (negasi) |
Contoh AND (&&)
umur := 20
punyaKTP := true
if umur >= 17 && punyaKTP {
fmt.Println("Boleh daftar SIM")
} else {
fmt.Println("Tidak boleh daftar")
}
Kalau salah satu false → hasilnya false.
Contoh OR (||)
hari := "Sabtu"
if hari == "Sabtu" || hari == "Minggu" {
fmt.Println("Waktunya libur!")
} else {
fmt.Println("Kerja lagi…")
}
Salah satu true → tetap true.
Mirip seperti: “kalau ada gorengan atau es teh, saya ikut!”
Contoh NOT (!)
login := false
if !login {
fmt.Println("Silakan login dulu")
}
!false = true
!true = false
Menggabungkan Operator (Paling Sering Dipakai Program Go)
Biasanya operator digunakan bersamaan.
Contoh realistis:
username := "admin"
password := "12345"
if username == "admin" && password == "12345" {
fmt.Println("Login sukses!")
} else {
fmt.Println("Username atau password salah")
}
Contoh lain (cek diskon):
harga := 200000
member := true
if harga > 100000 || member {
fmt.Println("Kamu dapat diskon!")
} Contoh Studi Kasus: Mini Program Kasir
Biar makin solid, mari gabungkan operator aritmatika, logika, dan perbandingan menjadi satu contoh sederhana.
Program Kasir Sederhana
package main
import "fmt"
func main() {
hargaBarang := 150000
jumlah := 3
total := hargaBarang * jumlah
fmt.Println("Total belanja:", total)
// diskon jika belanja lebih dari 300K atau jumlah di atas 5
diskon := 0
if total > 300000 || jumlah > 5 {
diskon = total * 10 / 100
fmt.Println("Kamu dapat diskon 10%:", diskon)
}
bayar := total - diskon
fmt.Println("Total yang harus dibayar:", bayar)
if bayar >= 500000 {
fmt.Println("Bonus: dapat payung cantik")
}
}
Apa yang terjadi?
-
Operator aritmatika menghitung total.
-
Operator perbandingan mengecek apakah diskon berlaku.
-
Operator logika (
||) menentukan syarat diskon. Semua berjalan mulus seperti mesin kasir swalayan modern.
Kesalahan Umum Pemula Saat Menggunakan Operator di Go
❌ 1. Lupa tipe data saat membandingkan
Go itu strict. "10" != 10.
❌ 2. Pembagian integer bikin bingung
10 / 3 = 3, bukan desimal.
❌ 3. Salah urutan logika
Gunakan kurung jika kondisi panjang.
Contoh buruk:
if a > 10 && b < 5 || c == 3 {
Lebih aman:
if (a > 10 && b < 5) || c == 3 {
❌ 4. Menganggap ! bisa dipakai di non-boolean
Tidak bisa:
!5 // ❌
Operator di Golang bukan cuma simbol aneh, mereka adalah fondasi logika program yang membuat aplikasi benar-benar “hidup”.
Sekarang kamu sudah paham:
-
Operator aritmatika → untuk menghitung.
-
Operator perbandingan → untuk membandingkan nilai.
-
Operator logika → untuk membuat keputusan kompleks.
Kalau kamu sudah nyaman dengan tiga operator ini, maka belajar struktur kontrol, fungsi, hingga poin-poin lanjutan Golang bakal terasa jauh lebih mudah.

0 Comments:
Posting Komentar