Kenapa Shortcut di Excel Itu Penting?
Kalau kamu sering bekerja dengan Microsoft Excel, pasti pernah merasa ribet harus klik menu ini itu dengan mouse. Padahal, kalau pakai shortcut keyboard, pekerjaan bisa jauh lebih cepat. Ibaratnya, kalau Excel itu mobil, shortcut adalah jalan tol-nya.
Bayangkan kamu harus mengolah data ribuan baris. Kalau masih pakai cara manual klik sana-sini, bisa bikin tangan pegal, waktu habis, dan malah bikin pusing. Nah, dengan shortcut, semua bisa lebih simpel dan efisien.
Banyak orang yang baru belajar Excel biasanya cuma tahu shortcut dasar seperti Ctrl + C (copy) dan Ctrl + V (paste). Padahal sebenarnya ada puluhan bahkan ratusan shortcut lain yang bisa bikin hidup lebih gampang.
Di artikel ini, saya bakal bahas shortcut keyboard paling penting di Excel yang wajib kamu tahu. Bukan cuma sekadar daftar, tapi juga saya sertakan penjelasan, contoh penggunaannya, dan tips pribadi supaya lebih relate dengan pekerjaan sehari-hari.
Shortcut Dasar yang Harus Dikuasai
Shortcut dasar ini adalah pondasi. Kalau kamu belum hafal, wajib banget dipelajari dulu sebelum lanjut ke shortcut yang lebih advanced.
1. Ctrl + C (Copy) dan Ctrl + V (Paste)
Ini shortcut sejuta umat. Tinggal pilih cell → tekan Ctrl + C, lalu tempel di tempat lain dengan Ctrl + V.
Cocok buat copy rumus, angka, atau format cepat.
2. Ctrl + X (Cut) dan Ctrl + Z (Undo)
-
Ctrl + X = memotong data.
-
Ctrl + Z = kalau salah, tinggal mundur. Shortcut ini adalah penyelamat sejati kalau panik salah hapus data.
3. Ctrl + Y (Redo)
Kebalikan undo. Kalau tadi kebablasan undo, tekan ini untuk mengulang lagi.
4. Ctrl + A (Select All)
Menyeleksi semua data di worksheet. Kalau lagi di tabel, shortcut ini otomatis memilih tabel saja.
5. Ctrl + S (Save)
Mau sepintar apapun kamu pakai Excel, kalau lupa save, bisa nangis. Biasakan jari otomatis pencet Ctrl + S tiap 5 menit.
Shortcut Navigasi: Biar Nggak Tersesat di Excel
Kadang yang bikin lama itu bukan rumusnya, tapi scrolling bolak-balik. Nah, shortcut ini bikin kamu bisa “teleportasi” dengan cepat.
6. Ctrl + Panah (← ↑ → ↓)
Langsung lompat ke ujung data di arah panah yang ditekan.
Misalnya ada ribuan baris data, tekan Ctrl + ↓, langsung ke bawah.
7. Ctrl + Home
Langsung kembali ke cell A1. Cocok buat reset posisi.
8. Ctrl + End
Lompat ke cell terakhir yang terisi data.
9. Page Up / Page Down
Berpindah layar ke atas atau bawah.
Kalau tabel panjang banget, ini lebih cepat dibanding scroll pakai mouse.
10. Alt + Tab (Bonus Windows)
Kalau kamu kerja dengan banyak file Excel sekaligus, gunakan ini buat pindah antar jendela.
Shortcut untuk Bekerja dengan Data
Nah, ini bagian paling sering dipakai kalau kamu kerja dengan angka, tabel, atau laporan.
11. Ctrl + T (Membuat Table)
Mengubah range data biasa jadi Table Excel. Kelebihannya:
-
Otomatis ada filter.
-
Tampilan lebih rapi.
-
Rumus lebih fleksibel.
12. Ctrl + Shift + L (Menambahkan Filter)
Menambahkan atau menghapus filter di header tabel. Kalau lagi analisis data, ini lifesaver banget.
13. Ctrl + Shift + "+" (Insert Row/Column)
Tambah baris atau kolom baru dengan cepat.
14. Ctrl + "-" (Delete Row/Column)
Menghapus baris atau kolom yang dipilih.
15. F2 (Edit Cell)
Biasanya orang klik dua kali untuk edit, tapi dengan F2, kamu langsung masuk mode edit di cell. Lebih cepat!
Shortcut untuk Format Data
Kadang yang bikin lama itu bukan menghitung, tapi formatting. Nah, ini shortcut buat bikin data lebih enak dilihat.
16. Ctrl + 1 (Format Cells)
Membuka menu format lengkap (angka, alignment, font, border, fill, dsb).
17. Ctrl + B (Bold), Ctrl + I (Italic), Ctrl + U (Underline)
Shortcut ala Word, tapi tetap sering dipakai di Excel.
18. Ctrl + Shift + $ (Format Mata Uang)
Langsung ubah angka jadi format uang (Rp atau $ tergantung setting).
19. Ctrl + Shift + % (Format Persen)
Cocok buat laporan penjualan atau pertumbuhan bisnis.
20. Alt + H + O + I (AutoFit Column Width)
Menyesuaikan lebar kolom sesuai isi data. Ini favorit saya, karena bikin tabel langsung rapi tanpa geser manual.
Shortcut untuk Formula & Rumus
Kalau kamu sering pakai rumus, shortcut ini wajib diingat.
21. = (Sama Dengan)
Awal dari semua rumus di Excel. Ketik “=” lalu lanjutkan rumusnya.
22. Alt + = (AutoSum)
Langsung menjumlahkan range data. Nggak perlu lagi ketik manual =SUM(...)
.
23. Ctrl + Shift + Enter (Array Formula)
Digunakan untuk rumus array klasik (sebelum Excel 365).
24. F4 (Absolute Reference)
Misalnya =A1+B1
, lalu tekan F4, maka akan berubah ke $A$1+$B$1
. Cocok buat mengunci cell saat copy rumus.
25. Shift + F9 (Hitung Ulang Worksheet)
Kalau Excel terasa lambat atau rumus belum ter-update, shortcut ini bisa membantu.
Shortcut Tambahan yang Sering Terlupakan
26. Ctrl + P (Print)
Langsung ke jendela print. Cocok buat laporan cepat.
27. Ctrl + F (Find) dan Ctrl + H (Replace)
Cari dan ganti data dalam sekejap.
28. Alt + Enter
Membuat baris baru dalam satu cell. Cocok kalau bikin catatan panjang.
29. Ctrl + Shift + : (Insert Time)
Langsung menambahkan jam sekarang.
30. Ctrl + ; (Insert Date)
Langsung menambahkan tanggal hari ini.
Tips Menghafal Shortcut Excel
Mungkin kamu berpikir: “Wah, shortcut-nya banyak banget, mana mungkin saya hafal semua?”
Tenang, saya kasih tips:
-
Mulai dari yang sering dipakai
Jangan langsung paksakan hafal semua. Pilih 5–10 shortcut yang paling relevan dengan pekerjaanmu. -
Tempel catatan kecil di meja
Tulis shortcut di sticky note. Lama-lama bakal hafal otomatis. -
Kombinasikan dengan mouse
Ada kalanya mouse tetap diperlukan. Shortcut hanya untuk mempercepat, bukan menggantikan semuanya. -
Praktikkan setiap hari
Hafalan shortcut itu seperti otot, makin sering dipakai makin kuat.
Shortcut = Rahasia Kerja Cepat di Excel
Menguasai shortcut Excel itu ibarat punya jurus ninja di dunia kerja. Banyak orang yang jago rumus tapi tetap lambat karena masih klik manual. Dengan shortcut, kamu bisa memangkas waktu kerja berjam-jam jadi cuma beberapa menit.
Kalau baru mulai, cukup hafalkan shortcut dasar seperti Ctrl + C, Ctrl + V, Ctrl + Z, Ctrl + T, dan F2. Setelah itu, pelan-pelan tambahkan koleksi shortcut baru.
Saya pribadi merasa produktivitas naik drastis setelah terbiasa pakai shortcut. Apalagi kalau kerja dengan data ribuan baris, shortcut benar-benar jadi penyelamat.
0 Comments:
Post a Comment